Mbludus.com
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Terkini
  • Humaniora
    • Sosial Politik
    • Sosialita
    • Pendidikan
    • Tradisi
    • Lingkungan
  • Sains
  • Penulis
  • Sastra
    • Cerbung
    • Cerpen
    • Dongeng
    • Drama
    • Kritik Sastra
    • Puisi
  • Kreasi
    • Bisnis
    • Musik
    • Sinematografi
  • Merchandise
    • Buku
    • Baju
    • Kerajinan Tangan
  • Lainnya
    • Profil Redaksi
  • Beranda
  • Berita Terkini
  • Humaniora
    • Sosial Politik
    • Sosialita
    • Pendidikan
    • Tradisi
    • Lingkungan
  • Sains
  • Penulis
  • Sastra
    • Cerbung
    • Cerpen
    • Dongeng
    • Drama
    • Kritik Sastra
    • Puisi
  • Kreasi
    • Bisnis
    • Musik
    • Sinematografi
  • Merchandise
    • Buku
    • Baju
    • Kerajinan Tangan
  • Lainnya
    • Profil Redaksi
No Result
View All Result
Mbludus.com
No Result
View All Result
Home Tradisi

Permainan Keripik Jengkol

31 Januari 2021
in Tradisi
Reading Time:3min read
0
Permainan Keripik Jengkol

Permainan Keripik Jengkol

RELATED POSTS

Kue Serabi

Cowongan

Ketapel

Keripik Jengkol adalah jenis permainan tradisi anak Betawi di jaman dahulu yang sekarang ini nyaris sudah tak dikenal lagi oleh anak-anak di Betawi atau Jakarta. Permainan Keripik Jengkol ini merupakan permainan tanpa alat yang bisa dimainkan oleh 3-4 orang anak lelaki atau perempuan. Sifat permainan adalah hiburan, di mana anak-anak yang bermain saling adu kekuatan dan ketangkasan dengan saling mengkaitkan satu kakinya menjadi satu dengan cara tertentu. Setelah kaki para pemain saling terkait, lalu mereka saling Tarik menarik kaki dengan diiringi nyanyian satu nyanyian yang syairnya diulang-ulang seperti berikut ini: Keripik jengkol gado-gado lontong.

Dalam permainan Keripik Jengkol ini tak ada yang menang tak ada kalah. Adapun cara bermain Keripik Jengkol dibagi menjadi 3 tahap dengan urutan sebagai berikut:

[iklan]

Tahap 1
Seluruh pemain saling berhadapan membentuk lingkaran sembari berpegangan tangan, lihat Gambar 1.

Gambar 1: Berhadapan saling pegang tangan

Tahap 2
Selanjutnya, tanpa melepaskan tangan, salah seorang pemain merunduk melewati dua tangan pemain yang diangkat ke atas. Posisi seluruh pemain kini saling membelakangi. Lihat Gambar 2.

Gambar 2: Posisi saing membelakangi

Tahap 3
Salah seorang pemain meletakan kaki kanannya di atas dua tangan temannya yang masih saling berpegangan dan sudah direndahkan/diturunkan kembali ketika posisi mereka berbalik saling membelakangi. Setelah kaki kanan salah satu pemain menumpang di antara dua tangan, pemain yang kedua menumpangkan kaki kanan di atas kaki temannya, disusul kemudian oleh pemain berikutnya yang dengan cara tertentu mengkait kedua kaki tertentu dengan kaki kanannya. Lihat Gambar 3.

Gambar 3: Kaki saling terkait tangan dilepas

Setelah kaki saling terkait dan pegangan tangan dilepaskan, permainan Keripik Jengkol segera dimulai. Seluruh pemain, sembari bertepuk tangan, menyanyikan lagu yang syairnya terus diulang-ulang: “Keripik jengkol, gado-gado lontong”. Dengan satu kaki masing-masing pemain berjingkrak-jingkrak menarik satu kaki mereka yang saling terkait. Pemain yang bertahan tak sampai terjatuh dinyatakan sebagai pemenangnya.

Menurut Dr. Tuti Tarwiyah S, M.Si dalam bukunya Maen Yook (Permainan Anak Betawi yang Menggunakan Nyanyian), Permainan Keripik Jengkol ini punya dampak yang yang cukup positif dalam hal menumbuh kembangkan kecerdasan anak yang meliputi:

  1. Kecerdasan bermusik yang terbentuk melalui melodi lagu dan sinkronisasi gerakan melompat-lompat.
  2. Kecerdasan berbahasa melalui lantunan dan penciptaan secara spontan dari syair lagu.
  3. Kecerdasan Inter Personal dalam interaksi antar pemain dalam permainan yang mereka mainkan.
  4. Kecerdasan Intra Personal ketika masing-masing pemain berusaha bertahan untuk menjaga agar permainan terus berlangsung. Melalui syair yang dinyanyikan secara berulang-ulang, hal ini merupakan tambahan pengetahuan bagi anak akan nama makanan dan masakan.
  5. Kecerdasan Logis Matematik, tercipta melalui pemahaman jalinan kaki yang saling terkait dari semua peserta permainan.
  6. Kecerdasan Spasial, tumbuh ketika para pemain membuat jalinan kaki untuk saling kait mengait.
  7. Kecerdasan Body Kinestik, terlatih melalui gerakan bertahan dengan satu kaki, melompat dengan satu kaki sambal bertepuk tangan dan menyanyi.
  8. Kecerdasan Natural melalui aktifitas yang menyenangkan membuat anak-anak jadi suka bermain, suka musik, dan mengenal nama makan daerah, Lontong dan Jengkol yang berasal dari tanaman.

(AY)

Tags: permainan anak tradisipermainan anak zaman dulupermainan tradisional
ShareTweetPin1
Mbludus

Mbludus

Related Posts

Kue Serabi
Tradisi

Kue Serabi

31 Januari 2021
Cowongan
Tradisi

Cowongan

15 Januari 2021
Ketapel
Tradisi

Ketapel

6 Januari 2021
Seni Kentrung
Tradisi

Seni Kentrung

5 November 2020
Sendal Kayu, Namanya Bakiak
Tradisi

Sendal Kayu, Namanya Bakiak

27 Agustus 2020
Hantu-Hantu Legendaris di Nusantara
Tradisi

Hantu-Hantu Legendaris di Nusantara

3 Agustus 2020
Next Post
Bisnis IT

Peluang Bisnis IT

Workshop Jurnalistik

Workshop Jurnalistik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow Me

Popular Stories

  • Cerita-Cerita di Musim Hujan

    Cerita-Cerita di Musim Hujan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hikayat Si Miskin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Main Bola Bekel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makna Lagu Satu, Dua dan Tiga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Legenda Gunung Geulis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita Terkini

Taman Baca di Pinggiran Kota

Taman Baca di Pinggiran Kota

30 November 2020
kumpulan puisi

Penyair Terpilih Antologi mbludus.com

6 November 2020
cover kumcer mbludus

Cerpenis Terpilih Antologi mbludus.com

4 November 2020

Puisi

Menjelang Malam

Menjelang Malam

16 Februari 2021
Sumpah Orang Pinggiran

Sumpah Orang Pinggiran

8 Februari 2021
Perempuan Pasundan

Perempuan Pasundan

31 Januari 2021

Cerpen

Kotak Musik Untuk Azalea

Kotak Musik Untuk Azalea

16 Februari 2021
Saged Jonumu

Saged Jonumu

8 Februari 2021
Hari-Hari Menjelang Pesta

Hari-Hari Menjelang Pesta

31 Januari 2021
Free counters!

Alamat Redaksi

Bermis Serpong ASRI Blok B7/19 RT/RW 02/04, Cisauk - Tangerang

Hub : 0877 8848 4000

Untuk Pengajuan Iklan dan Kerja Sama Hubungi:

redaksi@mbludus.com
dapoertjisaoek@gmail.com

Syarat dan Ketentuan

Definisi

Ketentuan Layanan

Ketentuan Konten

Penggunaan dan Hak Cipta

Undang-Undang ITE

Tim Redaksi

Penerimaan Naskah

Kategori

  • Berita Terkini
  • Bisnis
  • Buku
  • Cerbung
  • Cerpen
  • Dongeng
  • Drama
  • Kritik Sastra
  • Lingkungan
  • Musik
  • Pendidikan
  • Profil Redaksi
  • Puisi
  • Sains
  • Sinematografi
  • Sosial Politik
  • Sosialita
  • Tradisi

Berlangganan

Silahkan isi nama dan email Anda lalu klik berlangganan untuk mendapatkan notifikasi konten terbaru
Loading

© 2021 Dapoer Sastra Tjisaoek.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Terkini
  • Humaniora
    • Sosial Politik
    • Sosialita
    • Pendidikan
    • Tradisi
    • Lingkungan
  • Sains
  • Penulis
  • Sastra
    • Cerbung
    • Cerpen
    • Dongeng
    • Drama
    • Kritik Sastra
    • Puisi
  • Kreasi
    • Bisnis
    • Musik
    • Sinematografi
  • Merchandise
    • Buku
    • Baju
    • Kerajinan Tangan
  • Lainnya
    • Profil Redaksi

© 2021 Dapoer Sastra Tjisaoek.