Konflik muncul dari dalam Individu, terutama ketika seseorang menghadapi alternatif atau memilih antara dua atau lebih kemungkinan yang mengandung motivasi atau alasan yang mendorong tindakan dan pikiran seseorang. Konflik batin erat kaitannya dengan psikologi seseorang dan tergambarkan dalam tokoh Kimora dalam novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov. Konflik internal terjadi dalam hati atau jiwa seorang tokoh. Konflik batin ini konflik yang dialami manusia dengan dirinya sendiri atau biasa disebut dengan masalah internal pribadi. Konflik batin ini konflik universal. Apa yang dialami oleh protagonis dari cerita fiksi. Konflik batin konflik dalam karakter fiksi yang merupakan elemen penting atau esensi dari pengembangan alur cerita. Konflik batin konflik yang dialami manusia dengan dirinya sendiri atau biasa disebut dengan permasalahan intern seorang individu (Diana Ani, 2016). Konflik batin ini merupakan masalah intern bagi seorang manusia. Misalnya, ada sesuatu hal yang terjadi akibat adanya pertentangan antara dua keinginan, keyakinan, pilihan yang berbeda, harapan- harapan, atau masalah-masalah lainnya (Ristiana KR & Ikin S, 2017).
Konflik internal atau yang biasa disebut dengan konflik kejiwaan, konflik batin merupakan konflik yang timbul dalam hati dan pikiran pada jiwa seseorang. Dengan demikian ini adalah konflik yang terjadi oleh seseorang dengan dirinya sendiri (Nurgiyantoro, 2013:181). Dalam karya sastra misalnya novel kalau kita tilik dari sudut pandang konflik batin ini begitu banyak mengeksplorasi macam-macam masalah kejiwaan dengan memakai sudut pandang orang pertama. Konflik batin dihadirkan dalam suatu karya sastra fiksi seperti dalam novel Pernikahan Sang Miliarder agar dapat menunjukkan kualitas, intensitas, dan ciri khas suatu karya. Bukan hanya itu bahkan bisa menulis cerita nyata bertujuan supaya membangun dan mengembangkan berbagai macam konflik ini tampak jelas seperti tergambarkan dalam novel karya Nev Nov. Konflik dicari, ditemui, digambarkan, dan diolah berdasarkan konflik yang dapat dijumpai di dunia nyata yang terjadi pada kejadian-kejadian dalam novel tersebut. Konflik suatu hal yang tidak menyenangkan yang terjadi atau dialami oleh seorang tokoh dalam sebuah cerita. Jika tokoh memiliki kebebasan memilih, ia tidak akan memilih peristiwa/konflik yang menimpa dirinya.
Begitu banyaknya masalah-masalah pada kehidupan nyata yang disampaikan oleh penulis dengan karyanya, memunculkan suatu karya sastra begitu banyak aspek kejiwaan yang begitu kaya (Ristiana, K & Ikin, 2017). Masalah yang pada umumnya dialami oleh manusia pada cerita fiksi misalnya novel bisa memunculkan konflik batin pada si tokoh. Bisa saja kita sebagai manusia saat menghadapi permasalahan-permasalahan yang ada begitu memperlihatkan emosi atau perasaan yang akibatnya permasalahan yang sebenarnya cukup sederhana terkadang malah menjadi masalah yang rumit, hal ini dapat terjadi karena tidak mengetahui langkah-langkah dalam menyikapi atau hanya mengikuti apa yang terjadi dengan perasaan atau ego pribadi. Kalau kita pahami manusia biasanya terus berupaya untuk selalu mengupayakan kepentingan pribadinya dalam menilik macam-macam persoalan, jarang sekali yang mengkhususkan kepentingan pada orang lain. Padahal apabila dibandingkan dengan orang lain ada kemungkinan masalah yang kita alami belum terlalu pelik.
Cuplikan-cuplikan fenomena mengenai konflik tersebut terpancar dalam buku novel yang bermuatan narasi konflik asmara yang berjudul Pernikahan Sang Miliarder (Nev Nov, 2020). Kehadiran novel karya Nev Nov yang diterbitkan tahun 2020 diperlihatkan dan menggambarkan narasi-narasi sesuai keadaan saat ini. Lewat novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov seakan kita dapat merasakan keadaan fenomena-fenomena di kondisi peradaban yang modern. Narasi-narasi dalam novel ini seakan kita menonton kehidupan di peradaban yang sudah maju. Nev Nov mampu memperkaya khazanah pengalaman kita mengenai kondisi sosial di masyarakat terutama terkait dengan konflik yang terjadi. Melalui cerita-cerita yang dinarasikan oleh Nev Nov dapat memulai awal terbukanya khazanah peristiwa dalam abad yang ke-21an. Latar tempat, konflik yang terjadi, dan perlengkapan yang digunakan di dalam novel tersebut seperti rumah mewah, kilang minyak, pistol, mobil dan lainnya menunjukkann bahwa ia dengan sengaja menarasikan kondisi di abad ke 21 ke dalam karya sastra.
Karya sastra novel yang mempunyai muatan kondisi modern, seperti karya Nev Nov menarik hal ini dikarenakan dapat menjukkan kondisi sekarang dan bisa memberikan gambaran nilai-nilai budaya yang sekarang muncul di abad 21an. Sastra abad 21 dimoderenisasi oleh ragam fenomena yang dapat merupakan penyilangan dari daya tarik teknologi dan persoalan manusia (Sumartoyo, 2022). Buku novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov dalam hal ini dapat kita anggap juga sebagai teks yang memunculkan refleksi peristiwa di dalam kebebasan menulis cerita melalui karya sastra dengan acuan pada fakta-fakta yang terjadi di masyarakat. Termasuk tentang bagaimana kejadian hamil diluar nikah dan konflik-konflik permasalahan yang terjadi yang ada di Indonesia.
Konflik Batin Tokoh Utama dalam Novel Pernikahan Sang Miliarder Karya Nev Nov: Kajian Psikologi Sastra
Kisah yang dituangkan di dalam novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov permasalahan terjadi diawali dari seorang miliarder yang mempunyai banyak konflik yang ingin menghancurkan dirinya, tiba-tiba terbangun disamping perempuan yang memiliki nama Kimora. Kimora adalah orang yang tidak dikenal oleh Danzel sang miliarder. Di luar kesadaran mereka Danzel Kairaz terlibat dalam hubungan satu malam dengan Kimora.
Dia masih tak habis pikir, saat terbangun dan mendapati sesosok tubuh wanita tergolek disampingnya. Tubuh mereka menempel erat satu sama lain. Dia bahkan tidak tahu tentang identitas wanita itu, selain ingatan samar tentang apa yang mereka lakukan tadi malam. Mereka bercinta, nyaris seperti dua makhluk kesurupan. Dia yang tak mampu menahan hasrat pada wanita itu, seperti kehilangan akal untuk mengendalikan diri. Sekarang, dia menyadari ada yang salah dengan dirinya tadi malam (Nev Nov, 2020:6).
Imbas obat terlarang yang dimasukkan orang yang tidak dikenal dan tidak sadar mereka minum membuat Danzel Kairaz dan Kimora lupa diri. Danzel yang terkenal dengan julukan Sang Malaikat Maut lantaran keganasannya dalam dunia bisnis dan politik memperingatkan Kimora agar tidak menceritakan hubungan mereka. Tekanan-tekan yang terus dirasakan Kimora membuatnya hanya bisa berdiam diri tanpa sepatah kata. Batin yang terus terluka hanya bisa dipendam dalam hatinya, karena status social yang berbeda membuat sadar harus berkaca diri. Walapun sebenarnya Kimora sangat mengagumi Danzel.
Kimora tersenta, menahan takut dia menjawab gugup, “Saya nggak tahu, saya nggak ingat. Saya juga bingung dan kaget.”
“Kamu tidak ingat apa pun? Bagaimana mungkin? Lalu, Kenapa kamu bisa masuk begitu saja ke kamar orang lain? Dan menyerahkan tubuhmu!”
Rasanya ingin menangis dia sekarang, dia tertekan dan tak mengerti satu hal pun. Dia tak tahu harus menjawab apa. Semua pertanyaan dari Danzel membuatnya kebingungan (Nev Nov, 2020: 8).
Tertekan merupakan suatu kondisi perasan yang berdampak negatif terhadap kesehatan mental seseorang. Tindakan negatif ini dapat mempengaruhi tingkah laku, tindakan, perasaan, dan mental (Lamalian W, 2019). Dalam kutipan di atas tokoh utama mengalami ketakutan-ketakutan karena terus mengalami tekanan. Sampai akhirnya tokoh utama menangis akibat tekanan yang diberikan oleh Danzel. Ketakutan merupakan perasaan seseorang yang karena perbuatannya dan berakibat tidak berani melakukan sesuatu (Lamalian W, 2019). Ketidaksadaran tokoh utama atas apa yang dia lakukan membuatnya bingung. Hal ini terjadi setelah Kimora dan Danzel melakukan perbuatan yang tidak mereka sadari. Sampai akhirnya mereka melakukan hubungan. Tak terduga sebelumnya, hubungan satu malam yang dilakukan tidak sengaja malah membuat Kimora mengandung. Sang miliarder yang mengetahui itu, dengan secara terpaksa membawa Kimora ke istananya untuk selanjutnya dilakukan tes DNA supaya dapat meyakinkan bahwa anak yang dikandung oleg Kimora adalah anaknya.
Di kondisi zaman modern seperti saat ini sering terjadi konflik perkelahian atau kekerasan fisik yang terjadi akibat konflik di dalam percintaan dan konflik lainnya. Pada tahun 2019 silam berita viral menggemparkan terjadi di media instagram dimana terdapat tiga cewe yang berantem secara fisik di depan umum diduga rebutan satu pria (hitekno.com, 2022). Hal ini selaras tergambarkan dengan konflik dalam novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov. Konflik merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia, konflik merupakan bagian dari menjadi manusia dan merupakan bagian dari sosial budaya (Nasrudin dkk, 2021). Konflik-konflik yang terjadi pada kehidupan nyata membuat para penulis karya sastra melek dan menyampaikannya ke dalam karya sastra. Tentunya menjadi sangat wajar apabila novel dalam konflik-konflik di dalamnya adalah gambaran yang merupakan bagian dalam kehidupan manusia.
Diana tersenyum sinis. “Begitu? Kalau gitu katakan padaku, apa kamu bermalam dengan danzel malam itu?”
Diana tertegun lalu mendadak melayangkan pukulan ke wajah Kimora. “Wanita berengsek! Jadi benar kamu yang meminum wine malam itu, hah?! Berani-beraninya kamu!” (Nev Nov, 2020:117).
Kebencian yang dirasakan seseorang untuk menghancurkan orang yang dibencinya dan orang itu tidak akan puas apabila melihat seseorang tersebut tidak hancur. Rasa benci ini dirasakan seseorang apabila orang lain membuatnya terluka dan membuat dirinya merasa kesal ( Lamalian W, 2019). Dalam kutipan dia atas sangat begitu jelas bahwa tokoh Diana sangat membenci Kimora, dimana tokoh ia ingin meluapkan kekesalannya kepada tokoh utama dengan cara melakukan kerasan secara fisik. Bukan hanya itu Diana juga menunjukkan sikap sinisnya kepada tokoh utama.
Dengan demikian Nev Nov juga menunjukkan citra konflik yang terjadi di kondisi masyarakat seringkali mengalami kekerasan secara fisik. Kekerasan fisik ini terjadi bisa terjadi dari pasangan maupun dua orang yang menyukai seseorang yang sama dan berakibat saling memperebutkan. Di sisi lain, sebagai individu, manusia memiliki kepribadian yang berbeda satu dengan yang lainnya, baik perbedaan tujuan dan pandangan hidup, karakter, wilayah tempat asal, suku, agama, budaya, kebiasaan, dan sebagainya. Perbedaan-perbedaan tersebut kadang-kadang dapat mempengaruhi proses interaksi dan dapat memicu konflik baik dilatarbelakangi oleh kepentingan yang berbeda (conflict of interest) dan menimbulkan reaksi baik secara halus berupa konflik ide atau secara kasar berupa kekerasan (Anjari Warih, 2014). Seperti halnya dalam kutipan di atas dimana terjadi konflik antara Kimora dan Diana yang akibatnya meimbulkan terjadinya kekerasan secara fisik. Hal ini dilihat dari Diana yang melayangkan pukulan ke wajah Kimora. Selain konflik-konflik di atas terdapat konflik lainnya.
Bisa jadi nyawanya melayang lebih dulu jika Danzel merasa dia ingkar janji. Tenggelam dalam pikiran tak berkesudahan, Kimora menyesali nasibnya yang berubah terlalu cepat. Dia tak tahu, bagaimana menjalani hari-harinya kelak, jika semua orang tahu dia hamil di luar nikah. Dengan resah, dia berbaring miring. Menatap tembok rumah sakit yang dingin (Nev Nov, 2020: 80).
Menyesal adalah perasaan penyesalan karena tindakan gegabah dan tidak memikirkan akibatnya. Perasan menyesal ini berakibat seseorang mengalami konflik batin pada dirinya (Lamalian W, 2019). Nev Nov menggambarkan konflik batin dalam diri Kimora dimana Ia menyesal dan resah dengan nasibnya yang hamil di luar nikah. Kimora mengalami konflik batin karena melakukan pelanggaran nilai moral diri dengan tekanan jika semua orang tahu jika dia hamil di luar nikah akibat berhubungan asmara dengan Danzel. Hal ini tentunya membuat Kimora merasa tertekan secara batin karena melanggar norma agama. Permasalahan berikutnya pada masyarakat itu sendiri yang secara terus-menerus mengalami perkembangan dalam tiap jamannya. Dengan kata lain ukuran untuk menilai suatu perbuatan itu sebagai perbuatan yang asusila atau tidak benar-benar mengikuti perkembangan jaman (Christianto Hwian, 2010). Peristiwa yang dialami Kimora sangat mirip dengan jaman saat ini dimana ketika melakukan perbuatan norma asusila dan jika diketahui oleh orang maka akan terjadi perspektif dari masyarakat menjadi buruk. Untuk itu secara umumnya ketika kita pahami di dalam kondisi tersebut akan di nikahkan anatara wanita dan laki-lakinya. Hal ini sejalan dengan kondisi di dalam narisi novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov yang menggambarkan kondisi serupa. Hingga akhirnya Kimora dan Danzel dinikahkan dengan janji pernikahan.
Pada saat janji pernikahan selesai diucapkan, Kimora menangis terharu. Lima ratus burung merpati dilepaskan ke udara bersama seribu balon dan konveti sebagai penanda jika pernikahan sudah sah dilakukan (Nev Nov, 2020:194).
Kimora merasa lega dan menangis terharu karena sekarang dia sudah sah menikah dengan Danzel. Kondisi sebelumnya yang Kimora rasakan akibat hamil diluar nikah sekarang terasa lega karena sudah melakukan janji pernikahan. Inilah yang menjadi kondisi dari internal Kimora merasa terharu bahagia. Perjalanan konflik asmara Kimora dan Danzel bukan hanya berhenti disitu saja.
Detik itu juga dia merasa tubuhnya oleng, saat kaki Diana menekel kakinya. Tidak keras tetapi cukup untuk menghilangkan keseimbangan tubuh. Tanpa ampun dia terjatuh dan terguling cepat di tangga dengan wajah menyiratkan kekagetan (Nev Nov, 2020: 271).
Dulu, dia pernah merasakan kehilangan yang menyakitkan seperti ini, saat kematian kedua orang tuanya. Kini, dia kehilangan buah hati. Kehidupan kecil yang selama beberapa bulan ini berada dirahimnya. Setelah menangis dan meratap untuk beberapa saat, dia mulai menenangkan diri. Mengeringkan mata dan menunggu dalam diam, hingga suara-suara itu kembali mendatanginya. (Nev Nov, 2020:276).
Trauma adalah kejadian akibat dari pristiwa traumatik yang terjadi pada darinya. Trauma ini terjadi dikarenakan tekanan emosional yang dialami tokoh sehingga berakibat takut terhadap sesuatu yang mengingatkannya kepada permasalahan yang membuat dirinya trauma (Lamalian W, 2020). Dalam kutipan di atas tokoh utama mengalami trauma atas apa yang dialaminya yaitu teringat dengan kehilangan atas kematian orang tuanya, dia terikat kembali akibat mengalami keguguran dan kehilangan buah hati yang dikandungnya. Hal ini membuat tokoh utama mengalami perasaan yang sangat sakit dan mengingatkan permasalahan yang terjadi sebelumnya.
Dalam novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov menarasikan konflik-konflik yang cukup dramatis. Dimana kejadian konflik yang dialami tokoh Kimora tampak begitu miris. Hal ini terlihat dari konflik asmara yang dilalui Kimora dan Danzel yang begitu rumit. Konflik kekerasan secara fisik beberapa kali terjadi. Misalnya dalam kutipan di atas Kimora mengalami keguguran karena yang dilakukan oleh ulah Diana yang menekel kakinya. Hal ini lah yang membuat Kimora tertekan secara psikis karena kehilangan buah hatinya dan teringat ketika kematian kedua orang tuanya. Adapun macam-macam konflik batin yang terkandung dalam novel ini yaitu rasa menyesal, tertekan, kesedihan, ketakutan, kebencian, dan trauma.
Pada akhirnya sebagai pangamat cerita, saya terkesan sekali dengan Nev Nov yang menarasikan cerita penuh konflik-konflik sesuai potret kondisi zaman modern. Bayang-bayang konflik yang terjadi di masyarakat sekarang tetap menarik untuk di cermati. Dengan bersandar pada pandangan Wati dkk. Konflik memiliki peranan penting dalam penciptaan karya sastra, khususnya nove. Sebuah novel yang di dalam nya harus terdapat sebuah konflik. Sebuah novel akan lebih menarik bagi pembaca dengan konflik-konflik yang ada di dalamnya (2013). Narasi- narasi konflik yang tertata secara dramatis membuat novel Pernikahan Sang Miliarder karya Nev Nov menjadi menegangkan untuk dibaca. Dengan seperti itu tentu novel ini memiliki ciri khasnya sendiri. Lebih daripada itu Pembelajaran sastra memiliki manfaat penting dalam pembentukan karakter pada peserta didik. Menurut Nurhayati (dalam Wibowo, 2012:19), pengajaran sastra memiliki pertautan erat dengan pendidikan karakter karena pengajaran sastra dan sastra pada umumnya, secara hakiki membicarakan nilai hidup dan kehidupan yang mau tidak mau berkaitan dengan pembentukan karakter manusia.
Daftar Pustaka
Anjari Warih. 2014. Fenomena Kekerasan Sebagai Bentuk Kejahatan dalam E-Jurnal Widya Yustisia Volume 1, Nomor 1, April 2014.
Christianto Hwian. 2010. Norma Kesusilaan Sebagai Batasan Pornografi Menurut Undang- Undang No. 44 Tahun 2008 dalam Jurnal Hukum dan Pembangunan Tahun ke-40 No. 1 Januari-Maret 2010.
Diana Ani. 2016. Analisis Konflik Batin Tokoh Utama Dalam Novel Wanita Di Lautan Sunyi Karya Nurul Asmayani dalam Jurnal Pesona Volume 2 NO. 1, Januari 2016 Hlm. 43-52.
Hitekno.com, 2022. Drama Tiga Cewek Rebutan Satu Pria, Sampai Berantem Depan Umum. Nasrudin dkk. 2021. Manajemen Konflik dan Cara Penanganan Konflik Dalam Organisasi.
Lamalian, W. 2019. Analisis Konflik Batin Tokoh dalam Novel Cinta-Mu Seluas Samudra Karya Gola Gong: Psikologi Sastra dalam Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Volume 8, No. 7, 2019.
Nasrudin dkk. 2021. Manajemen Konflik dan Cara Penanganan Konflik Dalam Organisasi Sekolah dalam Tadbir Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, Volume 9, Nomor 1: Februari 2021.
Nev Nov. 2020. Pernikahan Sang Miliarder. Jakarta: CV Karos Publisher.
Nurgiyantoro, B. 2013. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University.
Ristiana & Ikin. 2017. Konflik Batin Tokoh Utama Dalam Novel Surga Yang Tak Dirindukan 2 Karya Asma Nadia dalam Jurnal Literasi, Volume 1, Nomorn 2, Oktober 2017.
Sumartoyo. 2022. Pembelajaran Sastra Abad 21, Portal Baru Universal Semiotik dalam Asosiasi Guru Penulis Indonesia .
Wati dkk. 2013. Konflik Sosial Dalam Novel Lonceng Cinta Di Sekolah Guru Karya Hairul Jasmi. Dalam e-journal unp.ac.id 2013.
Wibowo, Agus. 2013. Pendidikan Karakter Berbasisi Sastra. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.