Satu lagi sastrawan Indonesia wafat berasal dari Jawa Barat, Ajip Rosidi wafat dalam usia 82 tahun di RS Tidar Magelang pada Rabu 29 Juli 2020 pukul 22.30 WIB.

Kabar duka tersebut disampaikan Iman Soleh, seniman dan budayawan asal Kota Bandung melalui akun media sosialnya.

“Assalamualaikum wr wb. Telah berpulang ke Rahmatullah. Kang Ajip Rosidi di Rumah Sakit Tidar Magelang Rabu 29 Juli 2020 pk 22.30. Pada para sahabat, mohon doa untuk beliau, semoga husnul khatimah. Kami yg berduka. Keluarga, sahabat, murid, keluarga, anak. Alfatihah. 29 Juli 2020,” tulis Iman Soleh di akun Facebook, Iman Soleh I.

Selain tulisan, Iman Soleh juga mengunggah foto almarhum Ajip Rosidi, pria kelahiran Jatiwangi, Kabupaten Majalengka 31 Januari 1938 ini. Foto semasa hidup itu, Ajip mengenakan kemeja biru muda.

[iklan]

Sastrawan, budayawan, dosen, dan redakktur yang telah melahirkan berbagai karya sastra, seperti cerpen, puisi, cerita anak, meninggalkan enam anak. Antara lain, Nunun Nuki Aminten, Titi Surti Nastiti, Uga Perceka, Nundang Rundagi, Rangin Sembada, dan Titis Nitiswari.

Semasa hidup, Ajip Rosidi telah meraih berbagai penghargaan sastra. Hadiah Sastera Nasional 1955-1956 untuk puisi (diberikan tahun 1957) dan 1957-1958 untuk prosa (diberikan tahun 1960). Hadiah Seni dari Pemerintah RI 1993. Kun Santo Zui Ho Sho (Bintang Jasa Khazanah Suci, Sinar Emas dengan Selempang Leher) dari pemerintah Jepang sebagai penghargaan atas jasa-jasanya yang dinilai sangat bermanfaat bagi hubungan Indonesia-Jepang 1999.

Anugerah Hamengku Buwono IX 2008 untuk berbagai sumbangan positifnya bagi masyarakat Indonesia di bidang sastera dan budaya dan Doktor Honoris Causa (HC) untuk program studi Budaya Fakultas Sastra dari Universitas Padjadjaran (Unpad).

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *