DAUN ITU MATI – Graphics Short Story
karya Rayni N Massardi

Kisah-kisah dalam buku ini akan berjalan satu per satu dengan sangat singkat, bagai sketsa kehidupan, yang boleh saja kita ikut larut untuk menyelesaikan semua masalah atau sekadar tahu di sekitar kita di mana pun: ada amarah dan sakit hati, pengorbanan, kepedihan, sampai hati yang sabra berlipat ganda.

Kali ini (kata sang Penulis), saya berkolaborasi kisah cerita ini dengan ilustrasi gambar keren karya Christian AS. Sketsa gambar yang ‘menghajar’ kata dan kalimat Daun Itu Mati.

[iklan]

Setiap insan punya alasan tersendiri mengapa dia marah, mengapa dia mesti bersabar, mengapa ada balas dendam, toleransi, bahkan diam.Kita nggak perlu panic membaca kisah cerita pendek dalam buku ini. Enggak usah pula menghindar membenci melihat manusia ‘buruk laku’. Karena semua itu bagian dari yang ada di dunia ini. Bagian dari diri kita.

Banyak perbedaan dan keinginan yang selalu kita hadapi dan perjuangkan. Ingin menjadi orang baik, berlakulah baik. Ingin dianggap suci, bersucilah seumur hidup. Ingin dianggap hebat, berhebat rialah dengan prestasi. Karena kunci hidup adalah kenali diri dan jujur! Sapalah orang miskin, manusia yang tidak seberuntung kita. Hormatilah orang yang lebih tua. Hormatilah perbedaan…. Kalau ingin dunia ini damai, kalau kita ingin hidup aman. Astungkara. RNM.

 

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *