Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Mbludus.com
    • Beranda
    • Berita
    • Humaniora
      • Sosial Politik
      • Sosialita
      • Pendidikan
      • Tradisi
      • Lingkungan
    • Sains
    • Sastra
      • Cerbung
      • Cerpen
      • Dongeng
      • Drama
      • Kritik Sastra
      • Puisi
    • Kreasi
      • Bisnis
      • Musik
      • Sinematografi
    • Merchandise
      • Buku
      • Baju
      • Kerajinan Tangan
    • Lainnya
      • Profil Redaksi
      • Penerimaan Naskah Mbludus.com
    Mbludus.com
    You are at:Home » Lingkungan » Batu Indah Alami Suiseki dan Biseki
    Lingkungan

    Batu Indah Alami Suiseki dan Biseki

    4 Agustus 2022Tidak ada komentar3 Mins Read88 Views
    Facebook Twitter Telegram WhatsApp
    Batu Suiseki
    Share
    Facebook Twitter Telegram WhatsApp

    Alam telah menganugerahkan keindahan bagi umat manusia, mulai dari alam semesta yang sesungguhnya: hamparan daratan, pegunungan, persawahan, perkebunan, hutan, lautan, sampai ke langit dan antariksa, tidak terkecuali tumbuhan, hewan, dan benda benda di sekitar kita, termasuk batu sekali pun. Semuanya mengandung keindahan dengan segala sisi keistimewaannya.

    Begitu juga bebatuan. Batu batu indah hasil pembentukan alam, baik karena gerusan aliran alir bertahun tahun, bahkan sampai ribuan atau jutaan tahun, atau pun karena proses alami yang lain bisa menyebabkan bongkahan batu mempunyai bentuk yang indah, dan berpotensi untuk memperindah taman di luar ruangan, maupun di dalam ruangan, di taruh di atas meja atau pun di lemari kaca. Bentuk bentuk indah ini serasa menghadirkan suasana alami di sekitar hunian atau pun di dalam rumah, gedung, dan perkantoran. Batu batu tersebut, jika diperhatikan ada yang menyerupai gunung, rumah, pemandangan, air terjun, atau yang lain. Lingkup perhatian ini selanjutnya berkembang sesuai bentuk, warna, dan karakter batuan.

    Batu-batu indah ini berasal dari alam dan ditemukan di : sungai, laut, kawasan berbatuan di dalam tanah atau pun di permukaan tanah, ada juga yang berasal dari batu fosil. Batu batu indah alami tanpa campur tangan manusia dikenal sebagai Batu Suiseki. Sedangkan yang sudah diolah melalui rekayasa campur tangan sesuai dengan keinginan manusia disebut Batu Biseki.

    Tidak setiap batu dari alam termasuk dalam kategori Batu Suiseki, tetapi hanya batu-batu yang memiliki bentuk, warna, tekstur, dan karakter yang bisa menyerupai obyek tertentu semisal menyerupai binatang, tumbuhan, maupun pemandangan alam yang termasuk Batu Suiseki,.

    Laman Komunitas Batu (kemdikbud.go.id) memberikan penjelasan bahwa istilah Suiseki berasal dari bahasa Jepang yaitu sui dan seki. Sui berarti air, sedangkan seki berarti batu. Jadi suiseki secara utuh memiliki arti batuan air.

    Adapun menurut laman https://www.bladjar.com/apa-itu-suiseki/ tampilan Batu Suiseki maupun Biseki dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:

    • Batu ditaruh di atas alas kayu (daiza) sebagai dudukan.
    • Batu ditempatkan di nampan tahan air atau mangkuk keramik (suiban) atau perunggu (doban).

    Batu Suiseki

    Macam Ragam Batu Suiseki

    Batu Suiseki terdiri dari berbagai macam jenis, contohnya sebagai berikut:

    1. Yamagata-ishi/Toyama-ishi/Shimagata-ishi: Bentuknya menyerupai gunung

    Batu Suiseki

    1. Taki-ishi: Bentuknya menyerupai air terjun

    Batu Suiseki

    1. Tamari/Mizutamari: Bentuknya berlubang cekung bisa untuk menyimpan air.

    Batu Suiseki

    1. Kuzuya: Suiseki berbentuk mirip rumah terpencil di Pedesaan

    Batu Suiseki

    1. Doha-ishi: Batu datar dengan tonjolan menyerupai Pegunungan

    Batu Suiseki

    1. Dan-seki: Batu datar, dan sebagian bertingkat

    Batu Suiseki

    1. Kaburi-ishi/Amayadori: Batu beratap

    Batu Suiseki

    Pada saat ini perkembangan penggemar dan kolektor batu indah Suiseki maupun Biseki telah berkembang pesat di Negara Jepang, China, Korea, dan di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Sehingga batu indah ini banyak diburu oleh para kolektor, harganya pun menjadi menarik, terutama batu yang bernilai seni tinggi.

    Batu Suiseki

    Untuk mendalami seni Batu Suiseki bisa belajar pada seorang ahli (master), atau pun melalui otodidak dengan membaca buku, dan belajar dari sumber lain di media sosial yang menyediakan konten pembelajaran seni Batu Suiseki.

    Selamat mencoba berhobi ria Batu Suiseki, dan atau Biseki!

    —

    Penulis:

    Kek Atek, Penggemar Suiseki & Biseki, tinggal di Rumpin, Bogor, Jawa Barat, Indonesia.

    Batu Alam Batu Hias Batu Suiseki
    Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp
    Previous ArticleReuni Tipis-Tipis Para Penulis
    Next Article Wisata Curug Bajing Pekalongan

    Postingan Terkait

    Bisnis Rental Tanaman: Hobi Pun Jadi Duit

    25 Maret 2025

    Bisnis Rental Tanaman: Hobi Pun Jadi Duit

    17 Februari 2025

    Hadiah Tanaman Hias Minimalis, Keren Kali, Ya…

    15 Desember 2024
    Leave A Reply Cancel Reply

    Postingan Terbaru

    Refleksi dalam Cerpen “Requiem Burung Gereja”

    11 November 202530 Views

    Sandal Jepit Pesantren

    9 November 202511 Views

    Mengenal Sistem Administrasi Negara Indonesia

    30 Oktober 20252 Views

    Membaca ‘Rahasia Tanda’ di Universitas Pancasakti Tegal

    29 Oktober 202511 Views
    Kategori
    • Berita Terkini (206)
    • Bisnis (7)
    • Buku (80)
    • Cerbung (19)
    • Cerpen (157)
    • Dongeng (90)
    • Drama (28)
    • Europe (1)
    • film (1)
    • Highlights (2)
    • Kritik Sastra (75)
    • Lingkungan (52)
    • Money (5)
    • Musik (18)
    • News (9)
    • Pendidikan (66)
    • Politics (3)
    • Profil Redaksi (16)
    • Puisi (186)
    • Sains (50)
    • Science (5)
    • Sinematografi (22)
    • Sosial Politik (29)
    • Sosialita (141)
    • Sports (5)
    • Tech (5)
    • Tradisi (98)
    • Travel (4)
    • UK News (4)
    • World (1)
    Advertisement
    Follow Kami
    • Facebook
    • Instagram
    • YouTube

    Bermis Serpong ASRI Blok B7/19 RT/RW 02/04, Cisauk - Tangerang

    Untuk Pengajuan Iklan dan Kerja Sama Hubungi:

    Email : redaksi@mbludus.com / dapoertjisaoek@gmail.com
    Kontak: -

    Facebook Instagram YouTube
    Syarat dan Ketentuan
    Definisi

    Ketentuan Layanan

    Ketentuan Konten

    Penggunaan dan Hak Cipta

    Undang-Undang ITE

    Tim Redaksi

    Penerimaan Naskah
    Flag Counter
    Flag Counter

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Ad Blocker Enabled!
    Ad Blocker Enabled!
    Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please support us by disabling your Ad Blocker.