Pada jumpa pers nya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengumumkan ada 6 orang warga Jawa Barat yang dinyatakan positif terkena virus Corona. Ke enam positif virus itu adalah 2 warga Depok pada kasus pertama, yaitu  1 dan 2. Kemudian warga Cianjur yang meninggal dunia, 2 di Kabupaten Bekasi adalah istri dan anak dari pasien yang meninggal dunia di Cianjur, kemudian 1 di kota Bandung dan 1 di Kota Cirebon yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Sunan Gunung Jati.

Selain itu, hingga saat ini ada sebanyak 706 orang yang berada dalam pemantauan. Sementara itu, pasien dalam pengawasan berjumlah 182 orang. 54 orang di antara pasien yang diawasi dinyatakan negative. Sementara itu, 28 orang masih menunggu hasil observasi.

[iklan]

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga telah resmi mengumumkan untuk meniadakan proses pembelajaran di sekolah selama dua pekan terhitung sejak Senin 16 Maret 2020. Hal ini dilakukan guna untuk mencegah penyebaran virus Corona atau Covid -19 kepada anak-anak. Adapun salah satu kurikulum yang telah disiapkan oleh Pemprov Jabar adalah pendidikan terkait virus Corona atau Covid-19. Ridwan Kamil menegaskan jika proses pembelajaran bukan diliburkan, melainkan dilakukan dengan metode jarak jauh melalui proses digital atau online.

Diketahui sebelumnya, Jawa Barat menjadi salah satu wilayah yang telah terjangkit virus corona selain Jakarta, Tangerang, Jawa Tengah, Yogyakata, Bali, Manado dan Pontianak.

Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Pemerintah khusus penanganan virus corona, Achmad Yurianto. (Red. 15/03/2020)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *